Pet

Pages

Time


Sabtu, 29 Oktober 2011

Konsepsi IBD dalam Kesusastraan


Pendekatan kesusastraan
            Seni termasuk sastra memiliki peranan penting dalam the humanities karena seni merupakan ekspresi nilai-nilai kemanusiaan yang penyampaiannya tidak  normatif dan bukan seperti nilai-nilai kemanusiaan yang terdapat di filsafat dan agama. Seni lebih mudah berkomunikasi karena penyampaiannya fleksibel,baik isinya maupun cara penyampaiannya. Sastra memegang peranan lebih penting karena sastra mempergunakan bahasa, manusia dan bahasa pada hakekatnya adalah satu. Hal ini mempermudah sastra dalam berkomunikasi. Orientasi the humanities adalah ilmu dengan mempelajari satu atau sebagian disiplin ilmu dalam the humanities, mahasiswa diharapkan dapat menjadi homo humanus yang lebih baik. Sastra disini digunakan sebagai alat untuk membahas masalah kemanusiaan yang dapat membantu manusia untuk menjadi lebih humanus.
Ilmu budaya dasar yang dihubungkan dengan prosa
            Prosa kadang disebut naratis fiction,prose fiction atau fiction saja,dalam bahasa Indonesia dterjemahkan sebagai cerita rekaan dan diartikan sebagai bentuk cerita atau prosa kisahan yang mempunyai pameran,lakuan,peristiwa dan alur yang dihasilkan oleh daya khayal atau imajinasi. Dalam kesusastraan kita mengenal jenis prosa lama dan prosa baru. Prosa lama meliputi :
·         Dongeng : Cerita sederhana yang tidak benar-benar terjadi.
·         Hikayat : Cerita pelipur lara yang sulit diterima akal,merupakan cerita rekaan,namun memiliki pesan dan amanat bagi pembacanya.
·         Sejarah : Kejadian masa lampau yang benar-benar terjadi atau riwayat asal-usul keturunan.
·         Epos.
·         Cerita Pelipur Lara.
Prosa baru meliputi :
·         Cerpen : Suatu bentuk prosa naratif fiktif,cenderung padat dan langsung pada tujuannya,mengandalkan teknik teknik sastra seperti tokoh,plot,tema bahasa dan insight.
·         Novel : Karya fiksi prosa yang tertulis dan naratif,biasanya berbentuk cerita.
·         Biografi : Kisah atau keterangan tentang kehidupan seseorang.
·         Kisah : Satuan naratif yang seringkali dibedakan dari cerita.
·         Otobiografi : Biografi yang ditulis oleh subyeknya (dikarang bersama dengan penulis lain disebutkan sebagai “sebagaimana” atau “dengan”).
Nilai-nilai dari prosa fiksi
1.      Prosa fiksi memberikan kesenangan. Keistimewaanya pembaca dapat pengalaman seperti mengalami sendiri peristiwa tersebut.
2.      Prosa fiksi memberikan informasi. Fiksi memberi informasi sejenis yang tidak ada di ensiklopedia.
3.      Prosa fiksi memberikan warisan kultural. Prosa fiksi mentimulasi imaginasi,sarana bagi pemindahan,dan merupakan warisan budaya bangsa.
4.      Prosa memberikan keseimbangan wawasan. Dengan prosa fiksi seseorang dapat menilai kehidupan dengan pengalamannya bersama individu lain.
Berkenaan dengan moral,karya sastra dibagi dua,yaitu : Karya sastra yang menyuarakan aspirasi zamanya,mengajak pembaca mengikuti yang dikehendaki zamannya dan Karya sastra yang menyuarakan gejolak zammannya,Mengajak pembaca untuk merenung.
Ilmu budaya dasar yang dihubungkan dengan puisi.
            Puisi adalah ekspresi pengalaman jiwa penyair mengenai kehidupan manusia,alam dan Tuhan melalui media bahasa artistik/estetik yang padu dan utuh dipadatkan kata-katanya. Kepuitisan,keartistikan/keestetikan bahasa puisi disebabkan oleh kreatifitas penyair dalam membangun puisinya dengan menggunakan :
1.       Figura bahasa gaya personifikasi,metafora,perbandingan alegori,sehingga puisi menarik.
2.       Kata-kata yang ambiquitas,yaitu kata-kata yang bermakna ganda.
3.      Kata-kata yang berjiwa,yaitu kata-kata yang sudah berisi suasana tertentu,berisi perasaan dan pengalaman jiwa penyair sehingga terasa hidup.
4.      Kata yang berkonotatif yaitu kata-kata yang sudah diberi nilai-nilai,rasa,dan asosiasi-asosiasi tertentu.
Alasan yang mendasari penyajian puisi pada perkuliahan ilmu budaya dasar  karena Hubungan puisi dengan pengalaman hidup manusia, perekaman dan penyampaian pengalaman dalam sastra puisi disebut “pengalaman perwakilan“. Pendekatan pada pengalaman perwakilan dapat dilakukan dengan suatu kemampuan yang disebut ”Imaginative Entry “. Karena Puisi dan Keinsyafan / Kesadaran Individual, dengan puisi mahasiswa dapat menjenguk hati/pikiran manusia,baik diri sendiri maupun orang lain. Karena Puisi dan keinsyafan sosial, puisi memberitahukan manusia sebagai mahluk sosial yang terlibat dalam isue dan problem sosial. Secara imajinatif puisi menafsirkan situasi dasar manusia sosial berupa penderitaan atas ketidakadilan,  perjuangan untuk kekuasaan, konflik dengan sesamanya, pemberontakan kepada hukumTuhan. Puisi sarat akan nilai etika,estetika dan kemanusiaan. Nilai kemanusiaan yang banyak mewarnai puisi adalah Cinta Kasih yang didalamnya terdapat kasih sayang,cinta,kemesraan dan renungan. Sumber: Digital book ilmu budaya dasar gunadarma.




separador

0 komentar:

Posting Komentar

About Me

Foto saya
Bekasi, Indonesia
Berjuang demi kehormatan diri sendiri, all about me isn't important. you will know me if you stand here besides me :D hahaha... Just become an extraordinary girl :)

Followers